Fenomena PHK di Start Up Indonesia sedang marak dan trending diberbagai platform. Kondisi ini cukup membuat kita semua prihatin dan mulai takut akan apa yang akan terjadi di masa depan.
Mari kenali lebih dekat apa saja PHK yang saat ini dilakukan oleh para startup dan apa saja dampaknya.
Tentang PHK Startup di Indonesia
Sebenarnya apa saja PHK yang banyak dilakukan oleh banyak startup di Indonesia belakangan ini? PHK dapat berupa pemutusan hubungan kerja tetap atau sementara.
PHK sebenarnya merupakan hal yang sangat umum terjadi di sebuah perusahaan. Biasanya, perusahaan akan melakukan PHK karena alasan tertentu. Salah satunya karena ingin memangkas biaya operasional.
Ini biasanya terjadi ketika perusahaan sedang mengalami kesulitan keuangan dan dalam keadaan buruk.
Akhir-akhir ini banyak sekali berita PHK massal untuk tahun 2022 dari beberapa perusahaan startup. Misalnya, Ruangguru dan GoTo telah memangkas jumlah karyawannya.
Strategi PHK ini dilakukan agar perusahaan rintisan bisa bertahan namun pada akhirnya tetap akan berdampak negatif bagi karyawan.
Dampak yang Dihasilkan
Apa dampak dari fenomena PHK startup Indonesia ini? Jelas bahwa tindakan PHK ini pasti akan memberikan dampak yang cukup besar dan merugikan karyawan.
Berikut beberapa dampak yang mungkin terjadi:
1. Munculnya ketidakpastian karir
Dampak pertama, pemutusan hubungan kerja akan menyebabkan perluasan karir, terutama bagi orang-orang yang terkena PHK. Hal ini akan memicu beban pikiran yang berat bagi orang tersebut.
Mereka begitu bingung tentang karir masa depan mereka. Jenis pekerjaan apa yang bisa ditempati untuk bertahan hidup? Ketidakpastian karir ini cukup mengerikan apalagi di zaman sekarang ini.
Cukup sulit menemukan pekerjaan seperti apa yang stabil dan menjanjikan saat ini. Peluangnya juga tidak terlalu besar sehingga mengancam masa depan para korban PHK.
2. Penurunan Produktivitas
Sudah pasti produktivitas akan menurun jika seseorang mengalami PHK. Mereka tidak memiliki pekerjaan untuk dilakukan sehingga mereka pada akhirnya tidak produktif.
3. Terjadi Krisis Finansial
Dampak lain dari pemutusan hubungan kerja ini adalah krisis keuangan. Contohnya, PHK besar-besaran terjadi di Shopee pada September lalu. Banyak karyawan yang akhirnya harus mengalami krisis keuangan dan kesulitan memenuhi kebutuhan.
Krisis keuangan ini merupakan mimpi buruk bagi banyak orang. Apalagi di tahun 2023 ada ancaman resesi yang membuat kita semakin cemas. Jika Anda tidak menemukan jalan keluar yang tepat, maka krisis bisa membuat kualitas hidup Anda turun drastis.
4. Gangguan Psikologis
Tidak hanya berdampak pada PHK keuangan juga dapat berdampak besar pada kondisi psikologis seseorang. Setelah memutuskan pekerjaan dan tidak produktif, seseorang tidak akan mendapatkan solusi.
Kondisi ini kemudian dapat memperbesar gangguan psikologis seperti depresi. Jadi memang dampaknya cukup besar dan bisa menghancurkan kehidupan seseorang.
Fenomena PHK Startup Indonesia saat ini memang membuat kita semua merasa prihatin dan harus selalu waspada.
Salah satu cara yang dapat dilakukan dalam mempersiapkan diri dari fenomena ini adalah dengan cara memiliki side hustle bisa berupa memiliki usaha sampingan ataupun freelance.
Bagi Anda yang sedang mencari pekerjaan utama ataupun freelance dengan waktu fleksibel dan berkesempatan bekerja dari mana saja (Work From Anywhere), Talent Hub membuka peluang kerja untuk berbagai posisi dan jurusan. Segera siapkan CV terbaikmu dan kunjungi https://sdm.cybersjob.com/ sekarang juga!