Keberhasilan sebuah lembaga usaha atau bisnis menjadi berkembang dan menghasilkan keuntungan salah satunya dipengaruhi oleh keberhasilan manajemen dari para pengelola lembaga usaha tersebut. Kemampuan manajer dan pimipinan untuk mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki baik itu sumber daya manusia, modal dan juga aset yang telah dimiliki lembaga usaha.
Bahasan tentang sistem talent management ini umumnya dikaitkan dengan sektor sumber daya manusia, manajemen sumber daya manusia, dan kompetensi sumber daya manusia. Kompetensi-kompetensi merupakan bagian yang diusahakan oleh setiap karyawan. Kompetensi tersebut meliputi skill/ keterampilan, ilmu pengetahuan, karakter, pengalaman, dan kepribadian.
Hewitt Associates bersama dengan HCI menyatakan bahwa kemampuan untuk mempertahankan persediaan SDM bertalenta (high performer dan high potential employees) yang stabil menjadi tantangan yang dihadapi semua perusahaan dan organisasi di seluruh dunia.
Di antara masalah yang berdampak pada angkatan kerja di masa mendatang, salah satunya adalah kekurangan keterampilan sesuai dengan tuntutan perkembangan industri, tenaga kerja lintas generasi yang semakin beragam, hingga kesenjangan kepemimpinan yang signifikan.
Talent management merupakan cara untuk menemukan SDM yang berkualitas serta memiliki perilaku yang selaras dengan nilai-nilai perusahaan. Dengan melihat pentingnya hal tersebut, setiap perusahaan perlu berinvestasi lebih terhadap Talent management agar dapat mengembangkan perusahaan lebih pesat.